Sunday, July 10, 2011

Mohabbatein


Baru ku sadari,
terkadang seseorang berani berbohong karena ia terlalu mencintai, dan tidak berani untuk menyakiti.
Seseorang yang kelihatan angkuh, tegar dan nakal di luar, ternyata adalah seseorang yang diam, lugu, dan sering menghabiskan waktu di kamarnya untuk membaca novel dengan kacamatanya, dan selalu memaafkan dengan keindahan senyumannya.
Cinta tak kan pernah diketahui kapan ia bermula.
Mungkin setiap kali jika ada hal-hal yang kecil yang membuat kita tertawa dan menangis bersama, ataupun ketika hujan turun saat kita selalu bernyanyi.
Kehidupan adalah menerima dan memberi kasih. Jika ia hanya menerima tanpa memberi kasih, itu bukan kehidupan.
Walaupun selalu ada kebencian, tapi di hati tetap ada cinta.
Walau yang mencintai mati, walau kekasih hati mati, tapi cinta mereka tetap abadi.
Yakinlah..dengan selembar daun cinta itu akan mampu membuatmu untuk merubah dunia

Cerita tentang kita


erita tentang kita
Tentang semangat dan meraih mimpi
Tentang menjadikan semuanya luar biasa
Kau tahu….
Aku pernah mendengar tentang hal ini,
“Raihlah mimpimu setinggi langit, karena jika kau gagal dalam meraihnya, kau tetap berada di antara bintang-bintang”.
Orang yang tidak memiliki impian
Tak kan pernah bisa untuk menjadi pahlawan
Orang yang tidak memiliki impian
Tidak akan dapat melangkah satu langkah lebih maju
Tapi betapa bodohnya jika seseorang tidak memiliki mimpi.
Persis seperti kapal tanpa haluan.
Tanamkanlah mimpi itu di hatimu
Walau itu hanya mimpi untuk dapat mencintai seseorang
dan orang itu dapat menerimamu dengan apa adanya dirimu.

Atau….
Mimpi untuk menjadi pemimpin
Apakah pemimpin untuk hatimu, dirimu, keluarga, atau rakyatmu
Mimpi itu tidak statis, Kawan….
Tapi terus ada dan akan terwujud
Selama kita terus percaya
Bahwa kita mampu untuk meraihnya.
Tetap yakin bahwa Tuhan akan selalu memeluk mimpi-mimpimu.
Tapi setidaknya….
Jika kau tidak memiliki mimpi
Jangan pernah kau rebut mimpi orang lain
Itu sama saja kau lebih buruk dari seorang pecundang, Kawan!

12 cara agar tetap tersenyum..:)


1. Berpeganglah pada mimpi – mimpimu, dan jangan pernah melepaskannya.
2. Tunjukkan pada seluruh dunia betapa luar biasanya dirimu!
3. Berikan kesempatan pada keadaan, dan berikan manfaat keraguan kepada orang lain
4. Berharaplah pada bintang – bintang yang bersinar di langit
5. Tangani masalahmu satu persatu dan usahakan untuk menyelesaikannya
6. Andalkan kekuatan yang ada dalam dirimu
7. Lepaskan kemilau dan semangat yang kadang kamu coba sembunyikan
8. Pertahankan hubungan dengan orang – orang yang telah menyentuh kehidupanmu dengan kasih
9. Lihatlah sisi baiknya dan jangan biarkan penderitaan menahan langkahmu untuk mencapai kemenangan
10. Jadilah dirimu sendiri, karena kamu penuh dengan kualitas – kualitas istimewa yang telah membawamu maju sejauh ini, dan akan selalu membawamu maju
11. Jagalah agar semangatmu tetap tinggi
12. Buatlah hatimu bahagia, dan biarkan itu tercermin dalam setiap hal

Siluet Senja


Siluet senja yang terhadir dalam satu sudut ruangan alam
Walau tak secercah dukungan awan
Tampak bias di sisi langit senja
Tapi tersimpan dari bilik yang tenteram, damai dan terlindungi.
Ketika ku merasa siluet senjaku kali ini di dukung oleh kehadiran cuaca yang kukira bersahabat
Aku dapatkan itu dan aku menikmatinya
Tapi tidak dari bilik hatiku
Tak seindah siluet senjaku kala itu
Hmm… tapi setidaknya siluet senjaku selalu membawa damai untukku
Dan kurasa itu cukup bagiku sebagai anugerah terindah dari Tuhanku

Cerita 3 perahu


Bisa kau lihat tiga perahu kecil dalam gelap MALAM yang tak bertuan itu.
Dua perahu merah jambu yang sama persis dan satu perahu ungu.
Karena kedua perahu kecil merah jambu itu sama, maka aku menyebutkan dua nama berbeda.
Perahu sisi kanan dan perahu sisi kiri.
Nama itu kuberikan berdasarkan posisi dari perahu ungu itu berada
Kau lihat perahu ungu yang berada di antara dua perahu merah jambu itu?
Hanya dia yang tidak tersentuh oleh serpihan air hujan.
Mungkin dari jarak dan waktu posisinya akan lebih dekat dengan perahu sisi kirinya daripada perahu pada sisi kanan itu.
Tapi tahukah engkau….
Walaupun dia jauh dari sisi perahu ungu, perahu sisi kanan itu adalah perahu yang sudah banyak berkorban.
Sangat banyak jatuhan air hujan yang menimpa dirinya.
Tidakkah kau lihat, kehadiran perahu sisi kanan walapun jauh dari segi jarak dan waktu, tapi dia telah banyak menolong dan melindungi si perahu ungu dari percikan air hujan yang jatuh ke bumi.
Mungkin saja jika si perahu sisi kanan itu tidak hadir di sana, perahu ungu itu akan hancur.
Memang perahu sisi kiri juga sebagai pelindung bagi si perahu ungu, walaupun dalam kapasitasnya tidak seberat apa yang dilakukan oleh perahu sisi kanan itu.
Jika diharuskan memilih dalam suatu keadaan yang mendesak, dikarenakan badai laut yang akan segera datang.
Hingga mengharuskan dua dari tiga perahu itu harus ada yang berlayar bersamaan, pilihan tercepat yang digunakan oleh sang nahkoda perahu ungu adalah berlayar bersama dengan perahu sisi kiri dan meninggalkan perahu sisi kanan itu.
Dan aku yakin para awak perahu juga akan menyetujuinya.
Ya langkah itu diambil dengan menimbang bahwa perahu sisi kiri lebih dekat dengannya dari segi jarak dan waktu daripada perahu sisi kanan yang lumayan jauh darinya.
Karena jarak dan waktu yang jauh, itu membuat nahkoda perahu ungu sulit untuk memahami apa yang diinginkan ataupun dipikirkan oleh perahu sisi kanan.
Atau bisa saja kedua perahu merah jambu itu akan berlayar sesuai dengan jalur lintasan masing-masing dan meninggalkan perahu ungu sendiri, sehingga perahu ungu pun berlayar dengan lintasannya sendiri dan mencari kembali perahu yang ingin berlayar bersamanya sesuai dengan takdir kehidupan yang membawanya.
Kemungkinan yang sangat kecil terjadi jika perahu ungu akan berlayar bersama dengan perahu sisi kanan. Kau tahu mengapa? Lagi-lagi hanya karena masalah jarak dan waktu yang jauh di antara mereka.
Walaupun pada awalnya si perahu ungu sangat menginginkan itu. Karena perahu ungu tahu jika selama ini perahu sisi kanan selalu menolongnya dalam keadaan apapun dengan sangat ikhlas.
Mungkin jika badai datang lebih telat dari jangka waktu pencapaian jarak di antara mereka, mereka bisa berlayar bersama.
Tapi lagi-lagi, mencoba dan berharap agar badai datang dalam jangka waktu yang lebih lama itu hanya lah kekuasaan Tuhan yang bisa mengubah ketetapan yang sebenarnya.
Dan tidak ada alasan lain untuk itu.

Dia Seperti Air


ia seperti air
Air beriak yang tak dalam
Air tenang tapi menghanyutkan
Tenang dalam diam
Dia seperti air
Yang berusaha menjadi pendingin bagi setiap makhluk Tuhannya
dan mengalir seperti kodratnya.
Tak semudah itupun mengira dirinya akan tetap tenang, dingin dan akan menjadi penyejuk bagimu.
Terkadang ia mulai bergelombang kecil
Dan ketika ia marah dengan mengeluarkan gelombang besarnya atau dengan kuantitas volume yang tidak biasa.
Kau tidak akan dapat menebak kapan itu akan terjadi.
Itu akan membuatmu hancur dan terpuruk dalam jangka waktu yang sangat singkat.
Kau tak akan pernah tahu
Mungkin saja dalam detik pertama ia akan dingin bagimu
Tapi di detik berikutnya ia akan membuatmu menjadi panas.
Dia itu seperti air yang tak selamanya dingin, Kawan!
Tapi setidaknya, kau akan terus membutuhkannya karena dia sudah menjadi dasar kehidupan bagimu.
Tanpanya, mungkin kau akan menjalani kehidupan yang ‘payah’
Karena dia adalah air
Si penolong paling ikhlas untuk kehidupanmu.
Tapi tolong, jangan pernah kau cemari pertolongan yang penuh keikhlasan itu.
Dia seperti air yang mengkristal dalam bahasa dunia yang baik dan indah
Dan memberikanmu semangat kehidupan hingga kau mampu menikmati hidupmu
Walau masalah dunia ini tak kan pernah habis untuk kau selesaikan
Dia itu seperti air
dan selamanya akan seperti air
Yang tampak tenang di luar tapi tetap menyimpan seribu misteri yang terlalu sulit untuk bisa kau tebak

About In A Relationship


Segala macam hubungan antar manusia itu mirip pasir dalam genggamanmu.
Jika berada pada telapak tangan yang terbuka, pasir itu akan tetap pada tempatnya.
Namun jika kau kepalkan tanganmu erat-erat untuk mempertahankannya, pasir itu akan menyembur dari sela-sela jarimu.
Mungkin ada yang tersisa di tanganmu, tetapi kebanyakan akan jatuh.
Menjalin hubungan adalah seperti itu,. kalau dipertahankan dengan longgar dengan menghormati dan membebaskan orang lain, hubungan itu akan tetap utuh.
Tapi jika digenggam terlalu erat, terlalu memiliki, maka hubungan cinta itu akan terlepas dan hilang.
Khaleel Jamison, The Nibble Theory

Tentang Pintu Hati


Kenapa lagi? Harus terulang dengan hal yang sama?
Kenapa? Hanya punya efek jika tidak untuk saat ini mungkin di masa depan, tapi tetap saja itu membuat penghujaman terhadap hati.
Sakit? itu pasti terasa….
Harapan? Sudah ku bilang jangan dekati aku dengan kata itu.
Atau aku memang terlalu mudah untuk ditinggalkan oleh harapan?
Aku tahu Tuhan mungkin menetapkan itu sebagai salah satu roda perputaran hidupku.
Tapi tetap saja, aku manusia!
Bukan iblis yang mampu membalas, ataupun malaikat yang mampu bertahan dalam damai.
Aku tahu Tuhan menyayangiku sehingga aku dicegah dengan cepat dari sesuatu yang belum tepat untukku.
Tapi kenapa ini harus berulang?
Aku tidak pernah mencari itu.
Tapi mereka yang hadir dan mencariku.
Mereka yang membawa harapan itu , dan aku benci jika itu harus terjadi berulang kali.
Harapan kosong, dengan efek bisu, diam, dan kosong.
Tapi dengan alasan yang menurutku anak kecil pun paham akan arti itu.
Alasan karena harapan itu telah beralih, alasan karena jarak dan waktu, alasan karena tak berani memilih, alasan karena plin plan, alasan dan alasan….
Toh, apa artinya semua itu??
Tetap saja itu alasan tanpa sesuatu yang real untuk dibuktikan.
Tolong jangan buat pintu yang selama ini telah berusaha diperbaiki dan harus rusak lagi untuk beberapa kalinya, tolong….
Karena aku hanya memiliki satu pintu yang mampu membuatku bertahan dengan ini

Autumn in My Heart


Ini adalah film korea pertama yang saya tonton, dan saya menyukai film ini. Tapi berhubung kisahnya Sad Ending saya berusaha untuk tidak terlalu menyukainya. Jujur, hati saya ga enakan kalo harus berakhir sedih melulu. Rasanya waktu terbuang aja pas nonton film yang ujung-ujungnya “ee..tokohnya utamanya meninggal”. Beu… ya walaupun itu pemikiran saya waktu SMA. Tapi seiring bertambah tuanya umur saya, (haha.. sebenarnya saya belum mau dibilang tua sih, walaupun dari beberapa teman saya suka banget ngomong untuk diri sendiri kalau dia tua, kwkwkw …), saya mengerti ternyata ada beberapa pelajaran yang bisa diambil dari film ini.
Oke , lanjut aja.. Film ini judulnya Endless Love, tapi nama lain dari film ini adalah Autumn in My Heart. Waduw, walaupun punya dua judul tapi sama film. Tetap aja makna dari keduanya itu sama-sama “dalem” banget.
Berikut ini adalah sinopsis singkat tentang film ini.
drama seri yang menuturkan pergulatan cinta yang awalnya bermula dari jalinan kasih kakak-beradik. Mengikuti drama percintaan yang lain, serial Endless Love ini merupakan drama favorit di negeri asalnya. Cerita bersambung ini mengharu-biru Anda dengan kisah cinta yang sangat menyentuh hati.
Dikisahkan tentang Yun Joon Suh (Song Seung Hun) dan Eun Suh (Song Hye Kyo) dibesarkan sebagai kakak beradik selama 14 tahun sampai munculnya sebuah fakta yang mengejutkan keluarga mereka. Ternyata Eun Suh bukan adik perempuan kandung Joon Suh melainkan anak orang lain yang tertukar ketika masih bayi.
Peristiwa tersebut terjadi gara-gara bocah lelaki cilik Joon Suh secara tidak sengaja memainkan label nama dalam ruang bayi di rumah sakit tempat adik perempuan Joon Suh dilahirkan.
Akibatnya Eun Suh yang seharusnya berada di keluarga Choi, jadi dipelihara oleh keluarga Yun yang merupakan keluarga berada. Sedangkan adik perempuan asli Joon Suh, Shin Ae (Han Chae Young) dipelihara keluarga Choi yang miskin. Kekeliruan tersebut tanpa sengaja terungkap ketika Eun Suh mengalami kecelakaan pada usia 14 tahun.
Begitu terungkap, kehidupan Eun Suh dan Shin Ae berubah total. Shin Ae yang akhirnya kembali ke pelukan keluarga Yun dan Joon Suh pun dibawa oleh ayah-ibunya ke Amerika Serikat. Sedangkan Eun Suh ditinggalkan di Korea pun terpaksa membanting hidup untuk menyambung hidupnya.
Joon Suh yang telah menginjak usia dewasa dan bertunangan dengan seorang wanita sesama seniman, Shin Yoo Mi (Han Na Na), tanpa sengaja bertemu lagi dengan Eun Suh di sebuah hotel. Eun Suh kini bekerja di sebuah hotel milik sahabat Joon Suh, Hun Tae Suhk (Won Bin).
Pertemuan Joon Suh dan Eun Suh ternyata mendatangkan kesulitan di kemudian hari. Sebab mereka akhirnya menyadari bahwa cinta kasih di antara mereka tidak lagi merupakan kasih kakak beradik melainkan telah berubah menjadi cinta antara pria dan wanita.
Namun mereka juga menyadari tidak mudah mewujudkan hal tersebut sebab Joon Suh telah punya tunangan. Tidak hanya itu, Eun Suh pun dicintai Tae Suhk. Bahkan pergulatan cinta di antara mereka bertambah rumit, ternyata Shin Ae tergila-gila kepada Tae Suhk.
Nah yang benar-benar kasihan adalah ternyata Eun Suh menderita penyakit keturunan yang ia dapatkan dari ayahnya, yaitu Leukemia (kanker darah). Hal ini menjadi pukulan besar bagi Joon Suh. Meski bagaimanapun, Joon Suh tetap mencintai dan menemani Eun Seuh hingga akhir hayatnya.
Malang tak dapat ditolak. Dan mungkin inilah yang dikatakan sebagai Endless Love. Ketika sang kakak Joon Seuh sangat terkejut menerima berita tentang kematian adiknya dan hendak pergi menghadiri pemakaman Eun Suh, di tengah perjalanan ia mengalami kecelakaan hingga ia pun tewas pada kecelakaan tersebut.
Wew, inilah sinopsis singkat dari film ini. Aslinya saya malas untuk ingat-ingat ceritanya di ending itu, karena memang sedih. Yah akhirnya kakak beradik itu meninggal, sedangkan cowok yang suka ke si Eun Suh, dia bunuh diri ke laut dengan cara menenggelamkan diri, karena mungkin dia berpikir tidak bisa mendapatkan cinta yang lain selain dari Eun Suh, dan mungkin dia ngerasa gak ada artinya lagi dia hidup di bumi (ekh, dasar… cowok bodoh.. benar-benar gejala depresi nie orang -_-”
Nah yang bagusnya itu, tunangan si Joon Seuh. Setelah Joon Seuh tiada, ya walaupun dia masih susah setengah ampun untuk ngelupain itu doi, tapi dia mampu untuk bangkit kembali. Alhasil, dia menjadi orang yang sukses dan mempunyai anak-anak yang lucu, tapi saat ini saya kagak ingat banget si cewek ini ntar profesinya sebagai apa. Maklum film ini udah lama banget saya nonton, jadi kalau ada lupa atau gimana, ya dimaklumi saja, heheh 
Hmm… aslinya selain karena alasan di atas. yang saya suka dari film ini, ya tokoh Kak Joon Suh nya. Ya ampun , selain dia orang yang baik, sosok Kak Joon SUh benar-benar melindungi banget, yah selain :cool dan jaim, kwkwkkw…
Yeah, namanya juga film. Ini ada beberapa lagi koleksi foto khusus untuk film ini, hitung-hitung bisa buat pembaca semua tahu, paling tidak sebagai informasi untuk menambah pengetahuan alur cerita, hahah.. 



Ini waktu pulang atau pergi ke sekolah bareng.

Eun Suh waktu kecil

Nah, ini ketika mereka sudah bertemu kembali 

Nice Picture


hohoh… akhirnya pede juga nge publish gambar-gambar yang dibuat sendiri dari chat Yahoo Messanger, ini beberapa gambar yang saya anggap cantik. Sorry banget deh kalau saya sebutin ini yang paling bagus, karena emank pada dasarnya saya ga pintar ngegambar, walaahhh….
Yah, kalo ini mah temanya “LIhat kebunku, penuh dengan bunga, ada yang merah dan semuanya merah”, hahaha… memang sih masih amatiran, tapi setidaknya masih bisa gambar lebah, bunga yang cantik, batu hitam yang tidak seberapa mana itu, dan ulat. Ngomong-nomong, ulatnya cakep juga yah, hahahah…
Nah ini dia, kalo ini udah agak naikan dikit lah untuk tingkatan bisa ngegambar, haha… ini tema nya “Pak Tani nge-check kebun yang tiba-tiba ditumbuhi tanaman aneh”. Bentuknya kayak mawar gitu, tapi batangnya kurus dan dan sangat tinggi, sehingga melampaui tinggi badan Pak Tani, hahah…
Kalau yang ini, awalnya kepedean banget bilang ini gambar abstrak.. serasa anak arsitek yang sering bikin gambar abstrak (ya ampun nak, mimpi apa dikau sampai pengen jadi arsitek, menggambar aja kagak becus, hahaha)
Gdubraaaakkk… dari segi mana nya coba abstraknya, haha.. Tapi benar juga ini disebut gambar abstrak. Abstrak itu nama lainnya GAK JELAS kan?? haha.. iya, mulai dari ga jelas gambarnya bentuk apa, maksud gambarnya juga ga jelas apa (padahal memang lagi ga jelas mikirin apa kok sampai ngegambar ini, hahah), terus pewarnaannya juga jadi kagak jelas gitu (ya walapun jujur, untuk campuran pewarnaannya itu lumayan juga kok 
hoho..memuji diri sendiri)
Ya paling tidak, karena sudah merasakan betapa susahnya menggambar apalagi untuk memikirkan ide untuk menggambar, saya benar-benar salut ke setiap orang yang pintar ngegambar. Mereka pintar dalam menemukan suatu ide yang akan dituangkan dan berhasil mengimajinasikannya dalam memori pikiran mereka. Analisis yang kuat dan detail menurutku. Mereka bisa ingat gimana lekuk pada kuping orang, atau perbedaan garis wajah pada setiap orang, ataupun gerakan yang berbeda dalam tiap pose. Sungguh menakjubkan… Yeah, setiap orang memang dilahirkan dengan bakat alami yang mengesankan. Tapi sepertinya pintar menggambar memang tidaK dilahirkan untuk menjadi bakat alami bagi saya, huhu… menyedihkan!!

Lihat ini.. Inikah potret Indonesiaku??


Saya adalah warga negara Indonesia, udah 19 tahun saya numpang di negara ini dan tetap berterimakasih kepada Allah karena saya masih hidup di negara yang aman-aman saja dan dengan rakyat yang selalu bertoleransi tinggi terhadap sesama. Tidak di negara yang lagi perang, di negara yang lagi dijajah, atau di negara yang sedang konflik, atau negara apapun namanya yang mungkin kondisinya saat itu bisa saja mengancam nyawa saya, adik-adik saya, keluarga saya, teman-teman atau lingkungan saya. Ya, saya tetap bersyukur untuk itu 
Tapi, semakin saya tinggal di Indonesia, semakin banyak hal yang membuat saya tercenung sendiri melihat tingkah polah dari kehidupan yang sepertinya memang sulit untuk bisa menyamaratakan diri menjadi negara maju. Sepertinya kata “negara berkembang” itu sudah saya dengar dari saya TK (Taman Kanak-Kanak) hingga kini saat saya akan menjadi sarjana. Oh tidak… yang membuat saya semakin terpuruk ketika ada salah seorang teman saya yang berkata seperti ini “bukankah kata negara berkembang merupakan kata-kata yang paling halus untuk mengganti ungkapan “negara miskin”??Saya terdiam dan berpikir, sepertinya ada benarnya juga, jika tidak, mengapa sampai sekarang negara saya tidak pernah mengganti “status” nya sedikit lebih tinggi.
Benar teman, saya semakin melihat apa yang terjadi di Indonesia, semakin jauh dari harapan pembangunan yang ideal. Mungkin potret-potret kehidupan di bawah ini yang dapat mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi di negara ini. Saya kira, potret-potret kehidupan ini menjadi saksi bisu yang paling jujur akan semua ketidakjelasan mimpi dan masa depan yang semakin suram.
Pertanyaan yang paling mendasar adalah “kapan semua ini akan berubah?”
“kapan kita akan terus melihat potret-potret ini?” “tidak ter-iris-kah hati kita melihat ini di sekitar kita?”
Negara ini memerlukan perubahan, negara ini membutuhkan orang yang mampu untuk merubah ini semua. Tuhan tidak akan pernah mau ngubah nasib suatu bangsa, kalau bangsa itu sendiri ga ada usaha untuk mengubah. Kita selaku generasi muda, ini tantangan untuk kita melakukan perubahan tersebut. Mungkin banyak saat ini ingin mengubah negara, tapi dia lupa untuk mengubah diri sendiri. Kita harus punya inovatif dan visioner melihat keadaan ini. Setidaknya kita lakukan apa yang mampu kita lakukan dimulai dari sendiri, dan lakukan ini sekarang. Jangan pernah takut akan hasil yang kita raih, karena Tuhan selalu menilai apapun yang telah kita kerjakan. Dan itu tidak akan luput dari penilaian-Nya. Berikan sumbangsih terbaikmu untuk negeri ini, Kawan. Negara kita merindukan sosok-sosok pengubah itu. Berikan sedikit, Kawan… walaupun itu kecil… 

Cinta Itu Tak Terlihat


Kenapa kita menutup mata ketika kita tidur ,ketika kita menangis ,ketika kita membayangkan ? Itu karena hal terindah di dunia ini TIDAK TERLIHAT…
Ketika kita menemukan seseorang yang keunikannya SEJALAN dengan kita, kita bergabung dengannya dan jatuh ke dalam suatu keanehan serupa yang dinamakan CINTA.
Ada hal-hal yang tidak ingin kita lepaskan. Orang-orang yang tidak ingin kita tinggalkan… Tapi ingatlah…melepaskan BUKAN akhir dari dunia, melainkan awal suatu kehidupan baru. Kebahagiaan ada untuk mereka yang menangis, mereka yang tersakiti, mereka yang telah mencari…dan mereka yang telah mencoba. Karena MEREKALAH yang bisa menghargai betapa pentingnya orang yang telah menyentuh kehidupan mereka…
CINTA yang AGUNG
Adalah ketika kamu menitikkan air mata dan MASIH peduli terhadapnya,
adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu MASIH menunggunya dengan setia,
adalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kamu MASIH bisa tersenyum sembari berkata ‘Aku turut berbahagia untukmu’.

Apabila cinta tidak berhasil…BEBASKAN dirimu… biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya dan terbang ke alam bebas LAGI.
Ingatlah…bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan kehilangannya, tapi ketika cinta itu mati, kamu TIDAK perlu mati bersamanya…
Orang terkuat BUKAN mereka yang selalu menang, MELAINKAN mereka yang tetap tegar ketika mereka jatuh.
Entah bagaimana dalam perjalanan kehidupan, kamu belajar tentang dirimu sendiri dan menyadari bahwa penyesalan tidak seharusnya ada.
HANYALAH penghargaan abadi atas pilihan-pilihanan kehidupan yang telah kau buat.
MENCINTAI…
BUKANlah bagaimana kamu melupakan, melainkan bagaimana kamu MEMAAFKAN, BUKANlah bagaimana kamu mendengarkan, melainkan bagaimana kamu MENGERTI, BUKANlah apa yang kamu lihat, melainkan apa yang kamu RASAKAN,
BUKANlah bagaimana kamu melepaskan, melainkan bagaimana kamu BERTAHAN.
Lebih berbahaya mencucurkan air mata dalam hati, dibandingkan menangis tersedu-sedu.
Air mata yang keluar dapat dihapus, sementara air mata yang tersembunyi menggoreskan luka yang tidak akan pernah hilang.
Dalam urusan cinta, kita SANGAT JARANG menang..
Tapi ketika CINTA itu TULUS, meskipun kalah, kamu TETAP MENANG hanya karena kamu berbahagia dapat mencintai seseorang…LEBIH dari kamu mencintai dirimu sendiri.
Akan tiba saatnya dimana kamu harus berhenti mencintai seseorang BUKAN karena orang itu berhenti mencintai kita, MELAINKAN karena kita menyadari bahwa orang itu akan lebih berbahagia apabila kita melepaskannya.
Apabila kamu benar-benar mencintai seseorang, jangan lepaskan dia, jangan percaya bahwa melepaskan SELALU berarti kamu benar-benar mencintai.
MELAINKAN…BERJUANGLAH demi cintamu.
Itulah CINTA SEJATI.
Lebih baik menunggu orang yang kamu inginkan DARIPADA berjalan bersama orang ‘yang tersedia’. Kadang kala, orang yang kamu cintai adalah orang yang PALING menyakiti hatimu dan kadang kala, teman yang menangis bersamamu adalah cinta yang tidak kamu sadari.

Berpikir Cara Einstein


Einstein adalah genius terbesar abad ke-19. Dia bukan saja membawa pengetahuan manusia ke “dunia mikro” dalam atom-atom, melainkan juga ke “dunia makro” dalam galaksi. Dia meninggalkan banyak hal yang membuat alam semesta ini dapat dipahami.
Menurut Scott Thrope (2002: 25-27), cara berpikir Einstein yang genius itu dapat disusuri dalam 4 tahap :
1. Menemukan masalah yang tepat
Carilah masalah yang memiliki kemungkinan jawaban. Bahkan, kalau perlu ciptakanlah masalah itu.
2. Memecahkan polanya
Lampauilah aturan-aturan yang baku, yang membuat seseorang terikat jawabannya. Pecahkan pola yang selama ini dipakai. Jangan takut bila pemecahan pola tersebut bertentangan dengan ide umum.
3. Melanggar aturan
Pemecahan pola akan membuat pelanggaran aturan. Aturan baku yang selama ini dipegang harus berani dilanggar. Dalam berpikir, pola-pola baru harus lahir. Dan itu hanya dapat terjadi jika seseorang berani melanggar aturan. Dalam berpikir, pembangkangan ide umum itu bukanlah hal yang salah.
4. Tumbuhkanlah solusi
* Tumbuhkanlah ide-ide hebat
* Sabar dan tunda penilaian
* Abaikan fakta-fakta yang tak menyenangkan
* Tantanglah para ahli

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More